Welcome to Ana's Blog

02 Mei 2010

Apa itu Sindrom Asperger

Asperger syndrome adalah salah satu gejala autisme di mana para penderitanya memiliki kesulitan dalam berkomunikasi dengan lingkungannya, sehingga kurang begitu diterima. Sindrom ini ditemukan oleh Hans Asperger pada tahun 1944.

Sindrom Asperger dibedakan dengan gejala autisme lainnya dilihat dari kemampuan linguistik dan kognitif para penderitanya yang relatif tidak mengalami penurunan, bahkan dengan IQ yang relatif tinggi atau rata-rata (ini berarti sebagian besar penderita sindrom Asperger bisa hidup secara mandiri, tidak seperti autisme lainnya). Sindrom Asperger juga bukanlah sebuah penyakit mental.

Seseorang penyandang SA dapat memperlihatkan bermacam-macam karakter dan gangguan tersebut. Seseorang penyandang SA dapat memperlihatkan kekurangan dalam bersosialisasi,mengalami kesulitan jika terjadi perubahan,dan selalu melakukan hal-hal yang sama beulang-ulang. Sering mereka terobsesi oleh rutinitas dan menyibukan diri dengan sesuatu aktivitas yang menarik perhatian mereka. Mereka selalu mengalamikesulitan dalam membaca aba-aba (bahasa tubuh) dan sering kali seseorang penyandang SA mengalami kesulitan dalam menentukan dengan baik posisi badan dalam ruang (orientasi ruang dan bentuk).

Para penderita sindrom Asperger tidak mengetahui bagaimana memahami ironi,sarkasme, dan penggunaan bahasa slang, apalagi memahami mimik muka/eskpersi orang lain. Mereka juga tidak tahu bagaimana caranya untuk bersosialisasi dengan orang lain dan cenderung menjadi pemalu.

Sumber:

http://id.wikipedia.org/wiki/Sindrom_Asperger

http://puterakembara.org/apaas.shtml

0 komentar:

Buku Tamu


ShoutMix chat widget
 
Blogger design by suckmylolly.com